UPT PPA Sulawesi Selatan

MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM - Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo meresmikan Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) di Kantor Gubernur Sulsel, Makassar, Senin (12/8/2013). Dalam kesempatan ini turut hadir Kepala Kejaksaan Tinggi Sulsel Muhammad Kohar dan Kapolda Sulsel, Irjen Burhanuddin Andi.

Ketua Biro Pemberdayaan Perempuan, Andi Murlina menjelaskan P2TP2A ini merupakan program 100 hari Biro Pemberdayaan Perempuan. Di sini, berbagai masalah dihadapi kaum perempuan ditangani.

Ia juga mengungkapkan, terdapat 17 kasus kekerasan seksual dan fisik, 42 kasus anak berhadapan dengan hukum, delapan kasus trafficking, dan 50 kasus KDRT dilaporkan.

P2TP2A juga menyediakan ruangan laktasi bagi pegawai yang menyusui dan ruangan bermain anak bagi pegawai yang memiliki anak untuk menjaga kinerja pegawai perempuan di kantor ini.

Murlina berpesan agar kasus yang ada semakin kecil dan diharapkan tidak ada kasus-kasus baru yang muncul.(*)